renungan harian air hidup hari ini - injil matius 24:24

Karena akan bangkit Kristus-Kristus palsu dan nabi-nabi palsu, dan mereka akan membuat tanda-tanda dan mukjizat yang dahsyat; jadi, jika mungkin, mereka akan menyesatkan orang-orang pilihan

Tuhan Yesus bernubuat bahwa akan ada Kristus palsu dan nabi palsu muncul di akhir zaman untuk menyesatkan orang. Tuhan Yesus juga berulang kali menubuatkan bahwa Dia akan datang kembali. Namun, banyak saudara dan saudari yang menunggu kedatangan Tuhan Yesus mengambil hal berjaga-jaga terhadap Kristus palsu sebagai peristiwa besar. Beberapa orang yang konyol berpikir bahwa semua yang menyaksikan kedatangan Tuhan kembali adalah palsu, tidak memperhatikan bagaimana menyambut kedatangan Tuhan dan mendengarkan suara Tuhan—ini adalah penyimpangan orang-orang yang menunggu Tuhan dan menyambut kedatangan-Nya. Ini seperti menolak makan karena takut tersedak. Jika kita berjaga-jaga terhadap Kristus-kristus palsu dan nabi palsu secara membabi buta, bagaimana kita bisa menyambut kembalinya Tuhan? Jika kita ingin menyambut kedatangan Tuhan kembali tanpa disesatkan oleh Kristus-kristus palsu, pertama-tama kita harus tahu bagaimana Kristus-kristus palsu menyesatkan orang. Nyatanya, firman Tuhan Yesus telah memberi tahu kita bagaimana Kristus-kristus palsu menyesatkan orang. Kristus-kristus palsu serta nabi palsu terutama menggunakan tanda dan mukjizat untuk menyesatkan umat-umat pilihan Tuhan. Ini adalah ciri utama dari Kristus palsu yang menyesatkan orang. Kristus palsu dikarenakan tidak memiliki kebenaran sama sekali dan malah sifatnya sangat jahat, mereka hanya dapat mengandalkan tanda dan keajaiban untuk menyesatkan orang. Hanya Kristus yang adalah kebenaran, jalan, dan hidup. Jadi, yang bisa mengungkapkan kebenaran, memberi orang jalan, dan memberi orang kehidupan, adalah Kristus, sementara yang tidak bisa mengungkapkan kebenaran, pasti adalah Kristus palsu, barang tiruan. Ini adalah prinsip dasar untuk membedakan antara Kristus palsu dan nabi palsu. Seperti yang dikatakan Tuhan: "Jika, pada masa sekarang, muncul orang yang dapat memperlihatkan tanda dan keajaiban, mengusir setan, menyembuhkan orang sakit, dan melakukan banyak mukjizat, dan jika orang ini mengaku bahwa merekalah Yesus yang telah datang, inilah pemalsuan yang dilakukan oleh roh-roh jahat yang meniru Yesus. Ingatlah ini! Tuhan tidak mengulangi pekerjaan yang sama. Tahap pekerjaan Yesus sudah diselesaikan, dan Tuhan tidak akan pernah melakukan lagi tahap pekerjaan tersebut. ......Dalam gagasan manusia, Tuhan harus selalu memperlihatkan tanda dan keajaiban, harus selalu menyembuhkan orang sakit dan mengusir setan, dan harus selalu seperti Yesus. Namun, kali ini, Tuhan sama sekali tidak seperti itu. Jika, pada akhir zaman, Tuhan masih memperlihatkan tanda dan keajaiban, dan masih mengusir setan dan menyembuhkan orang sakit—jika Dia melakukan hal yang sama persis seperti yang Yesus lakukan—berarti Tuhan mengulangi pekerjaan yang sama, dan pekerjaan Yesus tidak memiliki makna atau nilai. Jadi, Tuhan melakukan satu tahap pekerjaan dalam setiap zaman. Begitu setiap tahap pekerjaan-Nya selesai, tahap itu akan segera ditiru oleh roh-roh jahat, dan setelah Iblis mulai mengikuti jejak Tuhan, Tuhan berubah ke cara yang berbeda. Begitu Tuhan telah menyelesaikan suatu tahap pekerjaan-Nya, tahap itu ditiru oleh roh jahat. Engkau semua harus betul-betul jelas mengenai hal ini."

Firman Tuhan mengatakan dengan jelas bahwa Tuhan itu selalu baru dan tidak pernah usang, Dia tidak melakukan pekerjaan yang berulang. Sama seperti ketika Tuhan Yesus datang untuk bekerja, Dia telah membuka Zaman Kasih Karunia dan mengakhiri Zaman Hukum Taurat; Tuhan Yesus telah melakukan pekerjaan penebusan, menebus umat manusia dari dosa, dan melakukan beberapa mujizat untuk mencapai dampak dalam pekerjaan-Nya. Ketika Tuhan datang kembali di akhir zaman, Dia juga akan mengakhiri Zaman Kasih Karunia dan mengantarkan zaman baru. Dia tidak mengulangi pekerjaan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus, tetapi atas landasan pekerjaan penebusan Tuhan Yesus, Dia telah melakukan pekerjaan penghakiman yang dimulai dari rumah Tuhan, juga telah mengungkapkan segala kebenaran tentang menyucikan dan menyelamatkan manusia, menghapus akar dosa manusia dan watak Iblis, sepenuhnya menyelamatkan manusia dari pengaruh Iblis, dan akhirnya didapatkan oleh Tuhan. Bagaimana dengan Kristus-kristus palsu? Kristus-kristus palsu semuanya adalah roh jahat yang meniru Kristus, sama sekali tidak dapat melakukan pekerjaan membuka zaman baru dan mengakhiri zaman lama. Mereka hanya bisa meniru Tuhan Yesus dan menunjukkan beberapa mukjizat sederhana untuk menyesatkan mereka yang bingung dan tidak memiliki kearifan.

Namun, yang dilakukan Tuhan Yesus, seperti membangkitkan orang mati, menegur angin dan laut, serta memberi makan 5.000 orang dengan lima roti dan dua ikan, tak bisa ditiru oleh roh-roh jahat dan Kristus-kristus palsu. Hakikat dari Kristus palsu adalah jahat, adalah roh jahat, dan mereka sama sekali tidak memiliki kebenaran. Jadi mereka hanya bisa menyesatkan orang dengan menunjukkan tanda dan mukjizat, atau meniru nada bicara Tuhan—meniru kata-kata sederhana yang Tuhan katakan di masa lalu untuk menyesatkan dan mengurui orang. Inilah ciri utama dari Kristus palsu. Jika kita dapat memahami ciri-ciri ini, kita tidak akan takut penyesatan dari Kristus palsu. Dan ketika seseorang menyaksikan bahwa Tuhan datang kembali dan berfirman lagi, kita akan dapat secara aktif mencari dan menyelidikinya seperti gadis yang bijaksana. Pada akhirnya, dikarenakan mendengar suara Tuhan, dapat menyambut kembalinya Tuhan."

Share
Read more!
Read more!