Tak berhenti nyanyi cinta 'tuk Tuhan.
Semakin nyanyi, s'makin manis t'rasa.
S'makin nyanyi 'tuk Tuhan, s'makin mengasihi-Nya!
Nyanyikan inkarnasi-Nya.
Kita diangkat di hadapan takhta-Nya,
tak lagi pandang ke surga, m'rindu,
tatap wajah Tuhan Mahakuasa.
Dia gembalakan dengan keb'naran, sungguh di sisi kita.
Nikmati firman-Nya.
Pahami keb'naran t'rasa manis.
Kita p'nuh kasih pada-Nya,
s'bab kita lihat wajah indah-Nya.
Menyanyi, menari,
keindahan-Nya tak terlukiskan.
Tak berhenti nyanyi cinta 'tuk Tuhan.
Semakin nyanyi, s'makin manis t'rasa.
S'makin nyanyi 'tuk Tuhan, s'makin mengasihi-Nya!
Nyanyikan penghakiman-Nya.
Firman tahirkan kita,
ungkap sifat Iblis dalam kita dan k'rusakan manusia.
Firman-Nya sucikan watak Iblis dalam kita,
baharui kita.
Kita buang kekuatan Iblis. Kasih Tuhan benar.
Kebenaran-Nya indah, kekudusan-Nya manis.
Tak bisa kasihi Dia dengan cukup.
Dan puji Dia; curahkan isi hati kita.
Tiada pisahkan kita dan Tuhan.
Tak berhenti nyanyi cinta 'tuk Tuhan.
Semakin nyanyi, s'makin manis t'rasa.
S'makin nyanyi 'tuk Tuhan, s'makin mengasihi-Nya!
Firman me'mrintah kehidupan kerajaan.
Kita hidup dalam t'rang.
Keb'naran bebaskan kita.
Sembah Tuhan dengan hati jujur.
Jadi karib dengan-Nya, setia melayani-Nya.
Pikul beban bagi-Nya, p'nuhi tugas seg'nap hati,
s'lalu berkembang pada jalur kasih Tuhan.
S'karang kita bisa tunduk pada-Nya,
hidup buat Dia, sukacita terbesar.
Tuhan Mahakuasa, kami puji!
Menyembah-Mu selama-lamanya!
Tak berhenti nyanyi cinta 'tuk Tuhan.
Semakin nyanyi, s'makin manis t'rasa.
S'makin nyanyi 'tuk Tuhan, s'makin mengasihi-Nya!
dari "Ikuti Anak Domba dan Nyanyikan Lagu Baru"