Menu

Firman Tuhan Harian: Tempat Tujuan dan Kesudahan | Kutipan 585 Firman Tuhan Harian: Tempat Tujuan dan Kesudahan | Kutipan 585
00:00/ 00:00

Firman Tuhan Harian: Tempat Tujuan dan Kesudahan | Kutipan 585

00:00
00:00

Sekarang adalah waktunya Aku menentukan akhir setiap orang, bukan tahap di mana Aku mulai membentuk manusia. Aku menulis dalam buku catatan-Ku, satu per satu, perkataan dan tindakan setiap orang, jalan yang telah mereka tempuh dalam mengikuti Aku, karakteristik dasar mereka, dan bagaimana mereka telah bersikap pada akhirnya. Dengan cara ini, tak peduli jenis orang macam apa mereka, tidak seorang pun akan lolos dari tangan-Ku, dan semua orang akan bersama jenis mereka sendiri sebagaimana yang Aku tetapkan. Aku memutuskan tempat tujuan setiap orang bukan berdasarkan usia, senioritas, jumlah penderitaan, dan yang utama, bukan berdasarkan sejauh mana mereka mengundang rasa kasihan, tetapi berdasarkan apakah mereka memiliki kebenaran. Tidak ada pilihan lain selain ini. Engkau semua harus menyadari bahwa semua orang yang tidak mengikuti kehendak Tuhan juga akan dihukum. Ini adalah fakta yang tak dapat diubah. Jadi, semua orang yang dihukum pasti akan dihukum oleh karena keadilan Tuhan dan sebagai ganjaran atas banyaknya tindakan jahat mereka. Aku belum membuat satu perubahan pun dalam rencana-Ku sejak dimulainya rencana tersebut. Hanya saja, menurut pandangan manusia, orang-orang yang kepadanya Aku mengarahkan firman-Ku tampaknya semakin berkurang jumlahnya, demikian juga mereka yang benar-benar berkenan bagi-Ku. Namun demikian, Aku menegaskan bahwa rencana-Ku tidak pernah berubah; sebaliknya, iman dan kasih manusialah yang selalu berubah, selalu memudar, sampai sedemikian rupa hingga memungkinkan bagi setiap orang untuk beralih dari menyanjung-nyanjung Aku menjadi dingin terhadap-Ku, dan bahkan mengusir-Ku. Sikap-Ku terhadapmu tidak panas ataupun dingin, sampai Aku merasa jijik dan benci, dan akhirnya menjatuhkan hukuman. Namun, pada hari penghukumanmu, Aku akan tetap melihatmu, tetapi engkau semua tidak akan dapat lagi melihat-Ku. Karena kehidupan di antaramu telah menjadi menjemukan dan membosankan bagi-Ku, maka, tentu saja, Aku telah memilih lingkungan yang berbeda sebagai tempat untuk hidup. Lebih baik menghindari perkataan jahatmu yang menyakitkan dan menjauhi perilaku kotormu yang tak tertahankan, agar engkau semua tidak bisa lagi membodohi-Ku ataupun memperlakukan Aku dengan asal-asalan. Sebelum meninggalkanmu, Aku tetap harus menasihatimu agar engkau semua tidak melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan kebenaran. Sebaliknya, engkau harus melakukan apa yang menyenangkan bagi semua orang, yang bermanfaat bagi semua orang, dan yang bermanfaat bagi tempat tujuanmu sendiri, karena kalau tidak, orang yang menderita di tengah bencana tidak lain adalah dirimu sendiri.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Persiapkan Perbuatan Baik yang Cukup demi Tempat Tujuanmu"

Tinggalkan komentar