Menu

renungan harian air hidup hari ini - Arti sebenarnya dari "dilahirkan kembali " dalam Yohanes 3: 3

Yesus menjawab dan berkata kepadanya, Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, Kecuali jika seseorang dilahirkan kembali, dia tidak dapat melihat kerajaan Tuhan.

Kata-kata Tuhan Yesus memberi tahu kita bahwa syarat penting untuk memasuki kerajaan surga adalah kita harus dilahirkan kembali, jadi bagaimana kita bisa dilahirkan kembali? Banyak saudara dan saudari berpikir bahwa bukankah kita telah dilahirkan kembali ketika kita percaya pada Tuhan dan telah dibaptis? Benarkah kalau begitu terjadi? Mengenai kelahiran kembali, Tuhan Yesus juga berkata: "Yesus menjawab, Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, Kecuali jika seseorang dilahirkan dari air dan Roh, dia tidak bisa masuk ke dalam kerajaan Tuhan" (Yohanes 3:5). Kita semua tahu bahwa firman Tuhan adalah air kehidupan kita, Tuhan Yesus berkata: "Rohlah yang menghidupkan; daging tidak menghasilkan apa-apa: segala perkataan yang Aku katakan kepadamu adalah roh dan kehidupan" (Yohanes 6:63). Dapat dilihat bahwa air dan Roh Kudus merujuk pada firman Tuhan, dan kelahiran kembali yang sejati berarti pada memiliki kehidupan baru di dalam firman Tuhan. Karena kita manusia telah dirusak oleh setan dengan sangat mendalam, mereka penuh dengan kehidupan filosofis setan dan aturan kehidupan setan, semua hidup berdasarkan watak setan yang rusak, dan apa yang mereka hidupkan adalah keangkuhan, kesombongan, sikap merasa benar sendiri, dan kebanggaan diri, keegoisan dan kehinaan, ketamakan dan kejahatan, tidak ada citra manusia yang nyata, watak-watak setan ini telah menjadi hidup kita, jika kita hidup berdasarkan watak-watak itu berarti kita hidup dalam dosa, dan kita adalah orang-orang yang najis dan rusak, tidak layak memasuki kerajaan Tuhan, demikianlah Tuhan Yesus Itu menuntut bahwa kita harus dilahirkan kembali untuk memasuki kerajaan Tuhan. Ketika kita terlahir kembali dalam firman Tuhan, watak setan yang rusak dalam diri kita dapat diubah dan dimurnikan dalam firman Tuhan, yaitu, seseorang yang hidup berdasarkan firman Tuhan dan menjadi makhluk ciptaan baru. Dari penampilan, kita masih orang yang asli, tetapi situasi yang dalam diri kita, sudut pandang kita, aturan kehidupan dan watak rusak telah berubah, prinsip kebenaran firman Tuhan telah menjadi hidup kita, kebenaran firman Tuhan telah menggantikan filosofi setan, kita hidup bersandar dengan firman Tuhan, dan kita secara bertahap membebaskan diri dari ikatan dosa dan akhirnya didapat oleh Tuhan. Dengan cara ini, kita baru merupakan orang yang benar-benar memiliki kelahiran kembali.

Tinggalkan komentar