Baru-baru ini, banjir besar dan tanah longsor terjadi di Kupang, Indonesia, diikuti oleh gempa bumi di Jawa Tengah. Tak terhitung banyaknya rumah hancur dan puluhan ribu orang mengungsi serta dievakuasi. Menurut statistik, dari awal 2021 hingga 5 April 2021, lebih dari 1.000 kasus bencana alam telah terjadi. ... Dalam menghadapi begitu banyak bencana, semua orang khawatir dan takut. Mungkin Anda juga berdoa kepada Tuhan untuk memohon perlindungan-Nya, tetapi tahukah Anda apa kehendak Tuhan di balik terjadinya bencana? Jika Anda belum mengetahuinya, mari kita lihat dua bagian dari firman Tuhan.
Firman Tuhan berkata: "Akhir zaman mengacu pada suatu zaman tersendiri, zaman ketika Yesus mengatakan engkau semua pasti akan menghadapi bencana, gempa bumi, kelaparan, malapetaka, yang akan menunjukkan bahwa ini adalah zaman baru dan bukan lagi merupakan Zaman Kasih Karunia yang lama."
"Segala bencana akan terjadi susul menyusul; semua bangsa dan semua tempat akan mengalami bencana: wabah, kelaparan, banjir, kekeringan, dan gempa bumi di mana-mana. Bencana-bencana ini terjadi bukan di satu atau dua tempat saja, juga tidak akan berakhir dalam satu atau dua hari; sebaliknya, bencana-bencana ini akan meluas ke wilayah yang lebih besar lagi, dan akan bertambah parah. Selama waktu ini, segala macam wabah serangga akan muncul berturut-turut, dan fenomena kanibalisme akan terjadi di semua tempat. Inilah penghakiman-Ku atas semua suku dan bangsa. "
Dilihat dari firman Tuhan bahwa kejadian bencana ini merupakan penghakiman Tuhan atas umat manusia; di satu sisi, karena umat manusia itu jahat dan rusak, telah merosot sampai puncaknya, bahkan secara terbuka menentang Tuhan, sehingga Tuhan menurunkan bencana untuk menghukum orangorang jahat. Di sisi lain, bencana adalah untuk mengingatkan kita bahwa Tuhan telah datang kembali, dan Dia telah mengakhiri Zaman Kasih Karunia dan membuka zaman baru! Hal yang paling mendesak bagi kita adalah segera mencari jejak langkah Tuhan untuk menyambut Tuhan. Hanya dengan demikian, barulah kita akan memiliki kesempatan untuk dilindungi oleh Tuhan dalam malapetaka.
Teman-teman, setelah memahami kehendak Tuhan di balik bencana, apakah Anda ingin mencari penampakan Tuhan secepat mungkin untuk menyambut kedatangan Tuhan Yesus kembali? Silakan klik messenger atau WhatsApp di bawah ini untuk menghubungi kami. Mari berdiskusi bersama.
Teman-teman, dalam menghadapi epidemi yang semakin serius di Indonesia dan angka kematian yang melonjak, apakah Anda merasa takut dan tidak berdaya, jadi Anda hanya bisa terus berdoa kepada Tuhan untuk mendapat perlindungan? Tapi tahukah Anda? Saat bencana terjadi, selain berdoa kepada Tuhan dengan iman, ada hal terpenting lainnya yang tidak bisa diabaikan, yaitu menyambut kedatangan Tuhan kembali. Kata Alkitab: "Karena bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan: dan akan ada kelaparan, wabah, dan gempa bumi, di berbagai tempat. Semua itu adalah awal dari penderitaan" (Matius 24:7−8). Digabungkan dengan keadaan di masa kini, kita dapat melihat bahwa tanda-tanda kedatangan Tuhan kembali telah muncul. Sekarang adalah saat penting untuk menyambut Tuhan, kita harus segera mencari jejak langkah Tuhan dan menyambut kedatangan Tuhan. Ini adalah yang paling sesuai dengan kehendak Tuhan sehingga kita memiliki kesempatan untuk mendapat perlindungan Tuhan Tuhan dalam bencana.
Jadi bagaimana kita bisa menyambut Tuhan? Tuhan Yesus berfirman: "Lihatlah, Aku berdiri di pintu dan mengetuk: kalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membuka pintu itu, Aku akan datang masuk kepadanya, dan bersantap dengannya, dia bersama-Ku" (Wahyu 3:20). "Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka, dan mereka mengikut Aku" (Yohanes 10:27).
Firman Tuhan berkata: "Berhubung kita sedang mencari jejak kaki Tuhan, itu mengharuskan kita untuk mencari kehendak Tuhan, firman Tuhan, dan perkataan Tuhan—karena, di mana pun ada firman baru yang diucapkan Tuhan, suara Tuhan ada di sana, dan di mana pun ada jejak kaki Tuhan, perbuatan Tuhan ada di sana. Di mana pun ada pengungkapan Tuhan, di sanalah Tuhan menampakkan diri, dan di mana pun Tuhan menampakkan diri, di sanalah jalan, kebenaran, dan hidup ada. Dalam mencari jejak kaki Tuhan, engkau semua telah mengabaikan firman yang mengatakan bahwa "Tuhan adalah jalan, kebenaran, dan hidup". Itulah sebabnya, banyak orang, bahkan pada saat mereka menerima kebenaran, tidak percaya bahwa mereka telah menemukan jejak kaki Tuhan, apalagi mengakui penampakan Tuhan. Sungguh kesalahan yang sangat fatal! "Di mana pun Tuhan menampakkan diri, di sanalah kebenaran diungkapkan, dan di sanalah suara Tuhan akan ada. Hanya orang-orang yang dapat menerima kebenaran yang akan dapat mendengar suara Tuhan, dan hanya orang-orang semacam itulah yang layak untuk menyaksikan penampakan Tuhan."
Firman Tuhan mengatakan kepada kita bahwa Tuhan akan mengungkapkan firman-Nya di zaman akhir dan mengetuk hati orang dengan suara dan firman-Nya. Hanya orang memperhatikan dan mendengarkan suara Tuhan, barulah mereka dapat menyambut Tuhan. Oleh karena itu, jika kita ingin menyambut Tuhan, satu-satunya cara adalah mencari suara dan firman Tuhan di akhir zaman. Jika kita mendengar gereja mana telah menyaksikan kedatangan kembali Tuhan dan berfirman, kita harus segera mencari dan menyelidiki untuk mendengarkan apakah itu suara Tuhan, ketika kita mengenalinya adalah suara Tuhan, kita segera menerima dan menaati, jadi inilah menyambut Tuhan.
Apakah Anda ingin mendengar suara Tuhan untuk menyambut Tuhan secepat mungkin? Anda dapat meninggalkan pesan kepada kami, atau hubungi kami melalui messenger atau WhatsApp!
Banyak orang hanya menunggu Tuhan datang di atas awan berdasarkan ayat pasal dari alkitab, tetapi tahukah Anda, ketika Anda melihat Tuhan menampakkan diri dan datang di atas awan, apa pemandangan yang akan terjadi? Nubuat dalam kitab Wahyu berkata: "Lihatlah, Dia datang dengan awan-awan; dan setiap mata akan melihat-Nya, juga mereka yang menikam Dia: dan semua orang di bumi akan meratap karena Dia. Jadilah demikian, Amin" (Wahyu 1:7). Dengan kata lain, ketika Anda melihat Tuhan datang di atas awan dengan mata Anda sendiri, Anda akan dihukum, Anda akan menangis dan mengertakkan gigi. Mengapa semua bangsa akan meratap ketika melihat Tuhan datang di atas awan?
Karena kedatangan Tuhan di akhir zaman adalah pertama-tama dengan berinkarnasi dan datang secara rahasia, dan kemudian menampakkan diri secara terbuka di atas awan untuk memberi upah kepada orang yang baik dan menghukum orang yang jahat. Jika kita hanya menunggu Tuhan datang berdasarkan kedatangan Tuhan di atas awan, dan ketika mendengar seseorang menyaksikan kedatangan Tuhan secara rahasia, tetapi tidak mencari dan menyelidiki, sehingga kita kehilangan keselamatan Tuhan dan ditinggalkan oleh Tuhan.
Tuhan berfirman: "Kuberitahukan kepadamu, mereka yang percaya kepada Tuhan karena mengikuti tanda-tanda pastilah golongan orang yang akan dimusnahkan. Mereka yang tidak mampu menerima perkataan Yesus yang telah kembali menjadi daging pastilah anak-anak neraka, keturunan penghulu malaikat, golongan yang akan mengalami pemusnahan kekal. Banyak orang mungkin tidak peduli dengan apa yang Aku katakan, tetapi Aku tetap ingin memberi tahu setiap orang yang disebut orang kudus yang mengikuti Yesus bahwa, ketika engkau melihat Yesus turun dari surga di atas awan putih dengan matamu sendiri, itu akan menjadi penampakan terbuka dari Sang Matahari Kebenaran. Barangkali itu akan menjadi saat yang sangat menyenangkan bagimu, tetapi ketahuilah bahwa saat engkau menyaksikan Yesus turun dari surga, saat itu jugalah engkau turun ke neraka untuk dihukum. Itu akan menjadi saat berakhirnya rencana pengelolaan Tuhan dan menjadi saat ketika Tuhan memberi upah kepada yang baik dan menghukum yang jahat. Karena penghakiman Tuhan sudah akan berakhir sebelum manusia melihat tanda-tanda, pada saat hanya ada pengungkapan kebenaran. Mereka yang menerima kebenaran dan tidak mencari tanda-tanda, sehingga mereka disucikan, akan kembali ke hadapan takhta Tuhan dan masuk ke dalam pelukan Sang Pencipta. Hanya mereka yang bersikeras percaya bahwa "Yesus yang tidak datang kembali di atas awan putih adalah Kristus palsu" akan menerima hukuman abadi, karena mereka hanya percaya kepada Yesus yang menunjukkan tanda-tanda, tetapi tidak mengakui Yesus yang menyatakan penghakiman yang berat dan menunjukkan jalan kehidupan sejati. Jadi, hanya dengan cara itulah Yesus membereskan mereka pada saat Dia secara terbuka datang kembali di atas awan putih. Mereka terlalu keras kepala, terlalu percaya diri, terlalu congkak. Bagaimana mungkin orang-orang yang tidak berakhlak itu bisa diberi upah oleh Yesus? Kedatangan Yesus kembali adalah keselamatan besar bagi orang-orang yang mampu menerima kebenaran, tetapi bagi mereka yang tidak dapat menerima kebenaran, itu adalah tanda penghukuman. Engkau sekalian harus memilih jalanmu sendiri dan jangan menghujat Roh Kudus dan menolak kebenaran. Jangan menjadi orang yang bebal dan congkak, tetapi jadilah orang yang menaati tuntunan Roh Kudus, yang merindukan dan mencari kebenaran; hanya dengan cara inilah engkau sekalian akan mendapatkan manfaat."
Teman-teman, bukankah kita percaya kepada Tuhan untuk berharap kedatangan Tuhan? Bukankah untuk menyambut Tuhan? Jadi, apakah Anda bersedia mencari pekerjaan rahasia Tuhan secepatnya untuk menyambut Tuhan? Silakan hubungi kami melalui messenger atau WhatsApp.
Sekarang bencana terjadi di mana-mana dunia, ada hujan lebat, banjir, kelaparan, dan sebagainya. Banyak orang memiliki firasat bahwa ini adalah tanda kedatangan Tuhan. Tuhan harus datang kembali, tetapi mengapa mereka masih tidak menyambut Tuhan? Sebenarnya, alasan utamanya adalah kita hanya memperhatikan melihat langit dan memandang awan untuk menunggu kedatangan Tuhan, tetapi kita telah abaikan mendengarkan suara Tuhan untuk menyambut Tuhan. Mungkin Anda akan berkata; apakah ini berdasarkan alkitab? Ada. Kitab Wahyu bernubuat: "Lihatlah, Aku berdiri di pintu dan mengetuk: kalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membuka pintu itu, Aku akan datang masuk kepadanya, dan bersantap dengannya, dia bersama-Ku" (Wahyu 3:20). Dalam ayat ini, kita melihat bahwa hanya orang yang memperhatikan suara Tuhan yang dapat menyambut Tuhan. Saat ini, semakin banyak orang di Internet yang menyaksikan bahwa Tuhan telah datang kembali, berfirman dan melakukan pekerjaan baru, kita hanya mencari dan menyelidiki, mendengarkan apakah kata-kata ini adalah kebenaran atau suara Tuhan. Jika kita dapat mendengar suara Tuhan, kita dapat yakin bahwa Tuhan telah datang kembali, dan menerima serta mengikuti, kita dapat menyambut Tuhan. Berbicara sampai di sini, sudahkah Anda menemukan cara untuk menyambut kedatangan Tuhan kembali? Jika Anda ingin tahu lebih banyak, silakan klik untuk membaca artikel berikut ...
Kebanyakan orang percaya berpikir bahwa ketika Tuhan Yesus datang di akhir zaman, Dia harus menampakkan diri kepada manusia dengan tubuh rohani setelah kebangkitan, jadi ketika seseorang bersaksi bahwa Tuhan telah berinkarnasi dan berfirman di antara manusia, orang-orang mulai rasa kebingungan: Mengapa Tuhan tidak menampakkan diri kepada manusia dengan tubuh roh setelah kebangkitan Tuhan Yesus di akhir zaman, tetapi berinkarnasi dan melakukan pekerjaan?
Mari kita pikirkan dulu pertanyaan ini, dua ribu tahun yang lalu, tubuh roh Tuhan Yesus menampakkan diri kepada orang-orang setelah kebangkitan dan banyak orang telah melihat tubuh roh kebangkitan Tuhan Yesus. Jadi apakah dosa-dosa mereka diampuni karena Tuhan Yesus dengan berinkarnasi melakukan pekerjaan penebusan, atau itu dicapai dengan melihat tubuh roh Tuhan Yesus setelah kebangkitan? Jawabannya sangat jelas. Sebenarnya, tubuh roh Tuhan menampakkan diri secara langsung kepada manusia dan ketika kita melihat Tuhan, kita hanya bisa mengenali Tuhan, mengenali kekuasaan dan otoritas Tuhan, sehingga manusia memiliki keyakinan untuk mengikut Tuhan. Tetapi kerusakan kita tidak dapat dimurnikan, dan sifat berdosa manusia yang melawan Tuhan tidak dapat diubah, sama seperti penghulu malaikat telah melihat Tuhan di langit, dia juga mengakui Tuhan, tetapi mengapa dia bisa mengkhianati Tuhan dan berpura-pura menjadi Tuhan? Ini berarti bahwa manusia dapat melihat wajah Tuhan, mereka tidak dapat menyelesaikan masalah watak kerusakan, dan tidak dapat dimurnikan. Keselamatan Tuhan untuk manusia tidak hanya untuk membuat orang-orang mengakui bahwa ada Tuhan, tetapi untuk menyelamatkan manusia yang hidup di bawah kuasa iblis, sehingga melepaskan manusia dari belenggu dosa, dan mencapai perubahan dari watak kerusakan serta dibawa masuk ke kerajaan surga. Oleh karena itu, pada zaman akhir, Tuhan tidak menampakkan diri kepada manusia dengan tubuh roh Tuhan Yesus setelah kebangkitan, tetapi Tuhan dengan berinkarnasi dan menampakkan diri untuk melakukan pekerjaan dan menyelamatkan umat manusia.
Jadi kita akan berbicara tentang mengapa mengatakan bahwa Tuhan di akhir zaman akan datang dengan berinkarnasi dan bekerja? Mari kita baca firman Tuhan dulu
Tuhan Yang Mahakuasa berfirman: "Inkarnasi pertama adalah untuk menebus manusia dari dosa melalui daging Yesus, yang artinya Dia menyelamatkan manusia dari salib. Namun watak Iblis yang rusak tetap ada dalam diri manusia. Inkarnasi kedua tidak lagi berfungsi sebagai korban penghapus dosa, melainkan bertujuan untuk sepenuhnya menyelamatkan mereka yang telah ditebus dari dosa. Ini dilakukan agar orang-orang yang telah diampuni dapat dibebaskan dari dosa-dosa mereka dan ditahirkan sepenuhnya, serta mencapai perubahan dalam watak mereka, terlepas dari pengaruh kegelapan si Iblis dan kembali ke hadapan takhta Tuhan. Hanya dengan cara inilah manusia dapat sepenuhnya disucikan. Tuhan memulai pekerjaan penyelamatan di Zaman Kasih Karunia setelah Zaman Hukum Taurat berakhir. Berlanjut hingga akhir zaman, dimana melalui pekerjaan penghakiman dan hajaran-Nya atas manusia karena pemberontakan mereka, Tuhan akan sepenuhnya menyucikan umat manusia. Baru setelah itu Tuhan akan menyimpulkan pekerjaan penyelamatan dan memasuki hari perhentian-Nya."
Kita dapat melihat dari firman Tuhan bahwa Tuhan pertama kalinya berinkarnasi dan dipakukan di kayu salib sebagai korban penghapus dosa bagi umat manusia untuk menebus manusia dari dosa. Meskipun kita percaya kepada Tuhan, dosa-dosa kita sudah diampuni, kita belum sepenuhnya lepas dari belenggu dosa, kita masih memiliki sifat berdosa dalam diri kita dan belum disingkirkan, jadi kita bisa berbuat dosa dan melawan Tuhan tanpa sengaja. Di zaman akhir, Tuhan akan berinkarnasi untuk mengungkapkan kebenaran dan sepenuhnya melakukan pekerjaan pemurnian dan penyelamatan. Dia akan menggunakan firman-Nya untuk mengungkap dan menghakimi orang yang memiliki sifat iblis dan melawan Tuhan, sehingga orang benar-benar melepaskan diri dari dosa dan masuk kerajaan Tuhan. Hasil dari pekerjaan ini tidak bisa dicapai jika dilakukan dengan tubuh roh Tuhan. Berbicara sampai sini, apakah Anda mengerti bahwa Tuhan datang kembali dengan berinkarnasi pada zaman akhir untuk melakukan pekerjaan penghakiman dan pemurnian di antara manusia sangat bermanfaat bagi kita untuk melepaskan diri dari belenggu dosa dan diselamatkan ke dalam kerajaan surga? Ini benar-benar kebutuhan kita, karena cara ini juga cara terbaik untuk menyelamatkan kita.
Jika Anda bersedia untuk memahami pekerjaan penghakiman Tuhan di zaman akhir secepat mungkin, Anda dapat mengklik messenger atau whatsapp untuk menghubungi kami.
Apakah Anda ingin memahami misteri kedatangan Tuhan kembali dan dengan sukacita menyambut kedatangan Tuhan kembali? Konten berikut akan membantu Anda. Silakan klik untuk membaca dan menonton!Pelajari lebih lanjut
Hubungi kami via MessengerTentang Kami | Pernyataan Hak Cipta | Kebijakan Privasi | Penghargaan
Copyright © 2024 Pelajari Alkitab. Semua hak dilindungi undang-undang.